Padang, Nusantaramedia.co.id - Ratusan orang anggota Koalisi Mahasiswa Masyarakat Pasaman Barat (KMM PASBAR) menggelar aksi damai di halaman Kantor Kejaksaan Tinggi Provinsi Sumatera Barat pada pukul 13:40. Aksi damai ini bertujuan untuk menyoroti dugaan kriminalisasi dan politisasi yang dialami oleh Bupati Kabupaten Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag. Senin, (07/08/2023).

Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag., saat ini sedang menghadapi proses hukum terkait perkara proses lelang Kebun Tanah Kas Desa (TKD) di Muara Kiawai yang tengah berada dalam tahap penyidikan. Dalam rangka menyuarakan aspirasi masyarakat terkait persoalan ini, KMM PASBAR melakukan aksi damai dan mengadakan pertemuan di Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat.

Aksi damai ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk mengawal proses hukum yang sedang berlangsung terkait laporan masyarakat mengenai dugaan kasus korupsi dalam proses lelang TKD. Kasus ini dianggap merugikan negara dan masyarakat Pasaman Barat. Meskipun dalam proses hukum ini, Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag., tetap mematuhi jalannya proses hukum yang sedang berjalan.

Kepala Seksi Penyidikan Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat (Kejati Sumbar), Sumriadi, menegaskan bahwa kasus ini masih dalam proses penyidikan dan pihaknya akan menjunjung netralitas dalam menangani kasus tersebut. Menurut Sumriadi, tugas sebuah Aparat Penegak Hukum (APH) adalah untuk mengikuti proses hukum sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan. Hal ini dilakukan tanpa adanya afiliasi politisasi atau kriminalisasi, mengingat peran APH dalam menindaklanjuti laporan pengaduan masyarakat.

Sumriadi juga menegaskan bahwa hingga saat ini belum terdapat interferensi politik maupun politisasi dalam penanganan kasus ini. Kejaksaan tetap berkomitmen untuk menjalankan proses hukum secara adil dan netral. Selain itu, Kejati Sumbar juga akan menggelar gelar perkara dengan tetap mengedepankan prinsip keadilan dan keobjektifan, di mana bukti-bukti yang ada akan menjadi penentu dalam kasus ini.

Pada kesempatan tersebut, KMM PASBAR menyatakan apresiasinya atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat dalam upaya mencari keadilan dalam kasus ini. Aksi damai ini diharapkan dapat memberikan tekanan positif untuk memastikan proses hukum berjalan dengan transparan, adil, dan mengedepankan kepentingan masyarakat dan negara.

Dengan semangat keadilan dan kebersamaan, Koalisi Mahasiswa Masyarakat Pasaman Barat (KMM PASBAR) dan masyarakat Pasaman Barat secara bersama-sama berkomitmen untuk mengawal proses hukum dan menegakkan keadilan dalam kasus yang sedang berlangsung. Semua pihak diingatkan untuk tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan memberikan dukungan moral kepada semua yang terlibat dalam proses tersebut.