Pasaman,NM.co.id - Pemkab Pasaman yang dikomandoi oleh Bupati Benny Utama dan Wabup Sabar AS pada tahun 2023 kembali menorehkan prestasi nasional dengan meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari pemerintah pusat.
Penghargaan UHC itu diterima Bupati Pasaman H.Benny Utama yang diserahkan Mendagri Tito Karnavian di Gedung Balai Sudirman Jakarta, Selasa,(14/3) , ini merupakan buah kerja keras Pemkab.Pasaman dalam mengaplikasikan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) pada masyarakat di daerah.
Moment penyerahan penghargaan YHC 2023 yang dibuka Wakil Presiden KH.Makruf Amin itu, merupakan rangkaian prestasi yang diraih Pemkab.Pasaman, dibawah komando Bupati H.Benny Utama yang sejak menjabat, banyak mendapatkan apresiasi dari berbagai kementerian dan lembaga nasional lain, termasuk dari tingkat propinsi , ujar Budhi Herman PLT Kadis Kominfo Pasaman (16/3)
Dijelaskannya bahwa penghargaan UHC yang diraih Pemkab.Pasaman, merupakan apresiasi pemerintah pusat pada pemerintah daerah secara nasional, termasuk Kabupaten Pasaman, dalam menjabarkan program Indonesia Sehat melalui JKN-KIS.
Khusus di Kabupaten Pasaman, sesuai misi dan program unggulan Pemkab.Pasaman, menempatkan pelayanan kesehatan menjadi prioritas utama, dengan program berobat gratis di seluruh puskesmas yang ada di daerah itu, bagi seluruh warga kabupaten Pasaman.
Alhamdulillah, program itu mendapat apresiasi dari pemerintah pusat, apalagi manfaatnya sangat dirasakan masyarakat Kabupaten Pasaman saat ini, “ ujar Budhi Hermawan.
Sementara itu PLT Kadis kesehatan kabupaten Pasaman Arma Putra yang dikonfirmasi media ini dilubuk Sikaping (16/3) membenarkan bupati Pasaman Benny Utama menerima penghargaan UHC yang diserahkan oleh Mendagri Tito Karnavian dijakarta, kita patut berbangga karena ini adalah program yang menyentuh kepentingan masyarakat banyak, kemudian Arma Putra menjelaskan bahwa Pemkab Pasaman telah mengalokasikan dana sebesar Rp 43 Milyar untuk program UHC ini , untuk itu tidak ada alasan bagi masyarakat yang sakit untuk tidak berobat kerumah sakit maupun puskesmas karena semua biaya pengobatan telah ditanggung oleh pemerintah daerah, jadi kalau sakit segera berobat ya ujar Arma Putra mengakhiri pembicaraan nya.