Nusantaramedia.co.id - Wulan Guritno telah memenuhi panggilan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri untuk klarifikasi terkait dugaan promosi situs judi online. Ini merupakan panggilan kedua terhadap artis yang sebelumnya absen saat dimintai keterangan sebagai saksi terkait kasus ini. Kamis (14/09/2023).

Dilansir dari kumparan Usai menjalani pemeriksaan selama kurang lebih 7 jam lamanya, Wulan akhirnya keluar dari kantor Bareskrim Polri. Dalam pertemuan singkat dengan awak media, Wulan Guritno menyatakan kegembiraannya karena diberikan kesempatan untuk memberikan klarifikasi terkait dugaan keterlibatannya dalam promosi situs judi online.

"Hari ini senang banget bisa memenuhi panggilan untuk klarifikasi, dan aku senang banget dikasih ruang untuk klarifikasi," ujar Wulan Guritno, Kamis (14/9). Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang mau menerima klarifikasinya terkait pemberitaan yang dinilai simpang siur soal kebenarannya.

"Yang pasti aku terima kasih banget dengan tim penyidik dari Bareskrim Polri, sangat profesional, dan aku sangat terima kasih buat teman-teman media yang setia menunggu aku," kata Wulan Guritno sambil berterima kasih.

Setelah menjalani pemeriksaan, Wulan Guritno juga menyatakan bahwa saat ini dia harus kembali ke pekerjaannya yang selanjutnya.

Sebelumnya, Wulan Guritno telah diminta untuk hadir pada Kamis (7/9) lalu, namun dia tidak dapat memenuhi panggilan tersebut dengan alasan sakit. Alasan kesehatan yang kurang baik membuatnya tidak dapat hadir, dan penasihat hukumnya mengusulkan untuk menjadwalkan klarifikasi minggu depan.

Pemanggilan terhadap Wulan Guritno dilakukan dalam rangka mengklarifikasi terkait video yang diduga mempromosikan situs judi online. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, video yang diduga mempromosikan judi online itu dibuat oleh Wulan pada tahun 2020. Situs judi yang dipromosikan oleh Wulan Guritno dalam video tersebut masih aktif hingga saat ini.

Dalam video yang beredar, Wulan Guritno menyebut situs judi online bernama "Sakti123" sebagai laman game online bersertifikat. Pemeriksaan oleh Bareskrim Polri diharapkan dapat mengungkapkan fakta-fakta terkait dugaan promosi situs judi online ini.

(Edo Putra)