# Video Viral

Video Heboh: Peristiwa KDRT Terungkap, Seorang Istri Berteriak Minta Tolong dari Dalam Mobil di Padang/Dok.pdg24jam

Video Heboh: Peristiwa KDRT Terungkap, Seorang Istri Berteriak Minta Tolong dari Dalam Mobil di Padang

Hukum & Kriminal

29 Sep 2023
PADANG, Nusantaramedia.co.id - Heboh video yang memperlihatkan seorang perempuan berteriak minta tolong dari dalam sebuah mobil di Padang telah menarik perhatian sejumlah media sosial. Peristiwa ini terjadi di kawasan Simpang Haru, Padang, pada Kamis (28/09/2023) siang, sekitar pukul 12.30 WIB. Polisi segera turun tangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut, yang akhirnya mengungkap fakta mengejutkan di balik video tersebut. Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Dedy Andriasyah Putra, mengungkapkan bahwa mobil yang terlihat dalam video berhasil diamankan di kawasan Cendana Mata Air Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa perempuan yang berteriak minta tolong adalah seorang istri yang tengah mengalami pertengkaran dengan suaminya di dalam mobil tersebut. Keduanya, bersama dengan pengemudi mobil, ditempatkan dalam tahanan sementara untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Pasangan suami istri tersebut teridentifikasi sebagai Robi dan Ismi, sedangkan pengemudi mobil saat kejadian adalah Randa, seorang teman Robi. Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Randa, kejadian ini berawal saat ia mengantarkan makanan ke rumah pasangan suami istri tersebut. "Ketika saya sampai di rumah mereka, mereka sudah dalam keadaan bertengkar," ungkap Randa. Saat dalam perjalanan, Ismi tiba-tiba meminta untuk turun dari mobil. Randa menghentikan kendaraan, dan Ismi mencoba keluar serta berteriak minta tolong. Namun, suaminya, Robi, dengan cepat menariknya kembali ke dalam mobil, yang membuat Randa segera menancap gas dan melarikan diri. Kompol Dedy menjelaskan bahwa kejadian ini kemudian dilaporkan ke polisi oleh Ismi sebagai kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Saat ini, penyelidikan masih berlangsung dan menunggu pemeriksaan lebih lanjut dari unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya mengatasi masalah rumah tangga dengan damai dan menunjukkan bahwa tindakan kekerasan tidak dapat dibenarkan dalam hubungan suami-istri. (Edo Putra)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Bagi-bagi Uang ke Nelayan, PAN Klaim Ini Bukan Money Politic/Doc.Tiktok @amanatnasional

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Bagi-bagi Uang ke Nelayan, PAN Klaim Ini Bukan Money Politic

Politik

13 Sep 2023
Nusantaramedia.co.id - Video viral Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas, yang membagikan uang kepada nelayan dan warga di media sosial menuai perhatian. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok resmi PAN dengan keterangan: "PAN, pan, pan bagi-bagi gocapan." Dalam video yang beredar, Zulhas terlihat mengenakan kemeja bergaris dan dengan tangan terbuka, membagikan lembaran uang pecahan Rp 50 ribu kepada nelayan dan warga. Meskipun tindakan ini mencuri perhatian banyak pihak, Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, dengan tegas membela Zulhas dan menyatakan bahwa video tersebut tidak berkaitan dengan praktik money politic. "Apa yang dilakukan Pak Zulkifli Hasan dari pengamatan saya, dari melihat videonya itu adalah sebuah perbuatan kepedulian terhadap masyarakat, terutama masyarakat ekonomi lemah, bukan dalam konteks money politics. Tuduhan itu jelas salah sasaran," kata Eddy dalam keterangannya pada Rabu (13/09/2023). Eddy Soeparno juga menegaskan bahwa Zulkifli Hasan tidak memiliki motif untuk membagikan uang tersebut karena bukan merupakan calon kepala daerah atau calon anggota legislatif yang ingin dipilih dengan cara memberikan uang kepada masyarakat. "Jadi menurut saya tuduhan bahwa ini adalah sebuah langkah atau aksi sebar-sebar amplop dalam rangka serangan fajar atau money politics itu tidak relevan dalam konteks ini dan bahkan terkesan ingin dikait-kaitkan. Padahal jauh dan tidak tepat," lanjutnya. Eddy Soeparno melanjutkan, tindakan Zulkifli Hasan adalah bentuk kepedulian dari seorang tokoh bangsa yang ingin membantu masyarakat yang membutuhkan. "Lihat videonya secara jernih dan tanpa prasangka. Sama sekali tidak ada pun di sana saya lihat umbul-umbul, kemudian atribut partai atau apa yang ingin menunjukkan bahwa ini adalah acara partai yang mana partai kemudian membagi-bagikan uang, jadi tidak ada di situ. Bahkan tidak ada ajakan apapun," tegasnya. Menurut Eddy Soeparno, apa yang dilakukan Zulkifli Hasan hampir sama seperti memberikan sedekah kepada masyarakat yang membutuhkan. "Oleh karena itu, saya justru menganggap bahwa apa yang dilakukan Pak Zul itu merupakan bagian dari kepedulian beliau kepada masyarakat yang membutuhkan," pungkasnya. (Ari Saputra)
Rebecca Klopper Tanggapi Kontroversi Video Syur Mirip Dirinya/Doc.rebecca

Rebecca Klopper Tanggapi Kontroversi Video Syur Mirip Dirinya

Selebriti

10 Sep 2023
Nusantaramedia.co.id - Video syur yang mirip dengan dirinya viral di media sosial beberapa waktu lalu, membuat Rebecca Klopper akhirnya memberikan tanggapannya. Awalnya, Rebecca memilih untuk menjauh dari media sosial saat video tersebut pertama kali viral. Namun, kali ini, dia memilih untuk tetap aktif di media sosial dan memberikan respon atas beberapa sindiran dari publik melalui pesan broadcast di Instagram. Salah satu yang pertama kali direspon oleh Rebecca adalah pertanyaan mengenai kesehatan mentalnya. Dalam pesannya, Rebecca Klopper dengan tegas mengungkapkan bahwa kesehatan mentalnya telah dijaga oleh seorang psikiater, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran terkait hal tersebut. "Emang boleh sesantai itu? boleh. Emang kamu siapa ngatur-ngatur mental aku?" tulis Rebecca Klopper dalam pesannya yang diunggah ulang oleh akun TikTok @puntenlurrr pada hari Minggu, 10 September 2023. Ia juga menambahkan, "Yang ngatur mental aku udah ada kok, psikiater aku. Kamu mah jangan repot-repot." Selain itu, dalam tanggapannya, Rebecca juga seolah menyinggung mantan kekasihnya yang telah menghancurkan kesehatan mentalnya selama enam tahun terakhir. Meskipun demikian, Rebecca menyatakan tekadnya untuk bangkit dan percaya pada pertolongan dari Tuhan. "Aku tidak akan membiarkan orang seperti kamu menghancurkan hidupku lagi, 6 tahun sudah cukup," tulisnya. Rebecca Klopper tampaknya ingin menunjukkan bahwa dia telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga kesehatan mentalnya dan siap untuk menghadapi kontroversi yang melibatkan namanya dengan tekad untuk bangkit dari masa sulit yang dialaminya. Tetaplah mengikuti berita terkini untuk informasi lebih lanjut tentang perkembangan kasus ini. (Efrian Pratama)
 Kasus Video Viral Seleb TikTok: Suami Luluk Nuril Dicopot dari Jabatan dan Terancam Sidang Etik/Doc.polres probolinggo

Kasus Video Viral Seleb TikTok : Suami Luluk Nuril Dicopot dari Jabatan dan Terancam Sidang Etik

Peristiwa

06 Sep 2023
Nusantaramedia.co.id - Kasus video viral yang melibatkan seleb TikTok Luluk Nuril telah mengambil alih perhatian publik. Pasca-medisiasi yang melibatkan Luluk Nuril, Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, mengumumkan tindakan tegas yang akan diambil terhadap suami Luluk Nuril, Bripka M Nuril Huda, yang dinilai terkait dengan insiden tersebut. Kapolres Wisnu Wardana menyatakan bahwa Bripka M Nuril Huda akan diberikan sanksi tegas sebagai konsekuensi dari tindakan istrinya yang dianggap merugikan masyarakat. Dalam video viral tersebut, Luluk Nuril terlihat marah-marah kepada seorang siswi magang di Pusat Perbelanjaan KDS Probolinggo, yang dinilai tidak sopan. "Jadi sanksi yang bersangkutan, kami akan copot dari jabatannya yang sekarang," kata Kapolres Wisnu Wardana setelah mediasi di SMKN 1 Kota Probolinggo pada Rabu (06/09/2023). Selain dicopot dari jabatannya sebagai Kanit Binmas Polsek Tiris, Bripka M Nuril Huda akan ditempatkan sementara di Polres Probolinggo. Selanjutnya, dia juga akan menjalani sidang kode etik sebagai bagian dari proses hukum yang berjalan. "Kami akan kembalikan ke Polres dan proses sidang kode etik sementara berjalan," tambah Wisnu. Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Luluk Nuril sendiri sebelum akhirnya dihapus. Rekaman tersebut menampilkan Luluk Nuril marah kepada siswi magang karena dianggap tidak sopan. Kasus ini mendapatkan perhatian luas di media sosial, dengan sebagian warganet mendukung tindakan Luluk Nuril sementara yang lainnya mengkritiknya. Peristiwa ini menyoroti pentingnya etika dan perilaku dalam bermedia sosial serta konsekuensi yang mungkin timbul akibat tindakan yang tidak pantas di dunia maya. (Efrian Pratama)
Luluk Nuril Minta Maaf Secara Terbuka setelah Proses Mediasi dengan Kepolisian/Doc.polres probolinggo

Luluk Nuril Minta Maaf Secara Terbuka setelah Proses Mediasi dengan Kepolisian

Peristiwa

06 Sep 2023
Nusantaramedia.co.id - Kasus viral seleb Tiktok yang memarahi siswi magang tranding di jagat maya. Kasus tersebut langsung menjadi atensi semua pihak sehingga Polres Probolinggo berupaya mendamaikan kedua belah pihak melalui mediasi yang digelar di SMKN 1 Kota Probolinggo tempat siswi tersebut bersekolah. Rabu (06/09/2023) Dalam pernyataannya yang dikutip dari akun Instagram Polres Probolinggo @polres_probolinggo, Luluk Nuril mengungkapkan penyesalannya atas tindakan kontroversialnya di media sosial. "Saya Luluk Nuril menyampaikan permohonan maaf kepada Kapolri, Kapolda Jatim, Kapolres Probolinggo, dan orang tua, guru pihak sekolah serta semua pihak atas apa yang telah dilakukan dalam bermedia sosial, serta akan lebih bijak lagi dalam bermedia sosial," kata Luluk. Proses mediasi ini dipimpin langsung oleh Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, yang juga dihadiri oleh anggota kepolisian lainnya. Mereka datang ke sekolah siswi yang terlibat dalam insiden tersebut dan diarahkan ke ruangan Indusi untuk proses mediasi. Bripka Nuril, suami Luluk yang merupakan anggota Polsek Tiris, turut hadir dalam proses mediasi ini. Setelah mediasi selesai, Luluk juga menyampaikan permohonan maaf kepada institusi, pihak sekolah, dan siswi SMK yang menjadi korban. "Saya Luluk Nuril menyampaikan permohonan maaf kepada Kapolri, Kapolda Jatim, Kapolres Probolinggo, dan orang tua, Guru pihak sekolah serta semua pihak atas apa yang telah dilakukan dalam bermedia sosial serta akan lebih bijak lagi dalam bermedia sosial," ujarnya. Orang tua siswi yang terkena dampak dari insiden ini, Lasmi, juga mengungkapkan bahwa dia telah memaafkan tindakan Luluk terhadap anaknya yang saat itu tengah menjalani magang di pusat perbelanjaan KDS Kota Probolinggo. "Saya juga telah memaafkan mbak Nuril. Saya juga memohon maaf bilamana tindakan putri saya terdapat kesalahan saat magang di KDS Department Store," ungkap Lasmi. Kapolres Probolinggo mengakhiri mediasi dengan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyelesaikan permasalahan ini melalui mediasi. "Atas nama pribadi maupun institusi Polri, kami memohon maaf atas tindakan dari anggota kami beserta istri yang telah membuat permasalahan sehingga menjadi viral di dunia maya," kata Kapolres Probolinggo. Lebih lanjut, Kapolres berharap bahwa setelah mediasi ini, permasalahan tersebut dapat diselesaikan dan tidak berkepanjangan sehingga siswi yang terlibat dapat melanjutkan magangnya dengan rasa aman dan nyaman. (Efrian Pratama)
Video Viral Dicambuk dalam Mobil Tidak Ada Hubungannya dengan Imam Masykur yang Tewas

Video Viral Dicambuk dalam Mobil Tidak Ada Hubungannya dengan Imam Masykur yang Tewas

Hukum & Kriminal

29 Agu 2023
Nusantaramedia.co.id - Jagat media sosial baru-baru ini diramaikan oleh sebuah video yang menunjukkan adegan pemuda mengalami penganiayaan di dalam sebuah mobil. Video tersebut dengan cepat menjadi viral dan menimbulkan kehebohan di media sosial. Pemuda yang terlihat dalam video tersebut dilaporkan mengalami luka-luka serius di bagian belakang tubuhnya akibat cambukan. Video tersebut dihubungkan dengan kasus penganiayaan dan pembunuhan terhadap Imam Masykur. Menurut laporan, Imam Masykur tewas dalam kasus tersebut dan menjadi korban dari tiga anggota TNI serta satu warga sipil. Salah satu anggota TNI yang terlibat dalam kasus ini adalah Praka RM, yang merupakan anggota Paspampres, serta dua rekannya yakni Praka J dan Praka HS dari kesatuan berbeda. Selain itu, seorang warga sipil dengan inisial MS juga terlibat dalam kasus tersebut dan diketahui sebagai kerabat salah satu pelaku. Namun, pernyataan resmi dari Danpomdam Jaya Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar menyatakan bahwa video viral tersebut adalah hoaks. Irsyad dengan tegas mengklarifikasi bahwa adegan dalam video tersebut tidak berhubungan dengan kasus sebenarnya. "Di dalam mobil bukan itu, itu hoaks, itu tidak ada kaitannya,” ujar Irsyad dalam konferensi pers di Markas Polisi Militer Kodam Jaya, Jakarta Selatan, pada Selasa (29/08/2023). Irsyad menjelaskan bahwa kasus penculikan dan penganiayaan Imam Masykur berkaitan dengan alasan ekonomi. Hasil pemeriksaan menyimpulkan bahwa Praka RM dan dua rekannya tidak memiliki hubungan sebelumnya dengan pemuda asal Aceh itu. Tidak ada konflik atau masalah yang teridentifikasi sebelum kasus ini terjadi. Kasus ini semakin membingungkan publik karena perbedaan antara video viral yang beredar di media sosial dengan klaim resmi dari pihak berwenang. Meskipun video tersebut dianggap hoaks oleh otoritas, penyelidikan lebih lanjut masih diperlukan untuk mengungkap fakta sebenarnya di balik kasus penganiayaan dan pembunuhan Imam Masykur. (Muhammad Fadil)